Planet bumi menyimpan banyak misteri dan keanekaragaman yang menarik untuk dipelajari. Tak hanya hewan dan manusia, tumbuhan juga memiliki banyak variasi yang membuat kita penasaran tentang cara mereka hidup, bertahan, dan berkembang biak. Terus terang, karya Tuhan ini selalu mengundang rasa ingin tahu dan ketertarikan bagi kita manusia.
Universitas Muhammadiyah Sumatera Utara menjelaskan bahwa tumbuhan diklasifikasikan berdasarkan karakteristiknya ke dalam kelompok sub-sub yang lebih spesifik. Salah satu divisi tumbuhan adalah angiospermae, yang mencakup tumbuhan biji tertutup dan memiliki jumlah spesies yang jauh lebih banyak daripada gymnospermae, yaitu kelompok tumbuhan biji terbuka.
Kelompok angiospermae terbagi menjadi dua kelas berdasarkan jumlah keping biji, yaitu monokotil dan dikotil. Mari kita jelaskan lebih lanjut.
Definisi Tumbuhan Monokotil
Tumbuhan monokotil adalah salah satu kelompok tumbuhan berbunga dengan embrio yang memiliki satu daun lembaga atau kotiledon. Tumbuhan ini termasuk dalam klasifikasi monocotyledon, yang merupakan istilah yang merujuk pada karakteristik embrio tunggal. Dengan kata lain, tumbuhan monokotil adalah tumbuhan yang memiliki biji tunggal dan tidak terbelah.
Beberapa contoh dari tumbuhan di Indonesia termasuk rumput teki, kelapa, kunyit, jahe, anggrek pisang, jagung, bambu, padi, kangkung, nanas dan banyak lagi.
Definisi Tumbuhan Dikotil
Tumbuhan dikotil adalah kelompok tumbuhan berbunga yang termasuk dalam klasifikasi tumbuhan berkeping dua atau dicotyledon. Nama “dikotil” berasal dari embrio tumbuhan ini yang memiliki dua kotiledon pada bijinya. Dengan kata lain, tumbuhan ini didefinisikan sebagai tumbuhan yang memiliki biji berkeping dua.
Bentuk akar dapat beragam, tergantung dari sifat dan jenis tanaman. Akar merupakan bagian penting dari sebuah tumbuhan yang berfungsi sebagai alat untuk menyerap nutrisi, menyangga tumbuhan, dan menyimpan cadangan makanan. Tanpa akar yang sehat, tumbuhan tidak dapat bertahan hidup dengan baik.
Perbedaan pertama yang mencolok adalah bentuk akarnya. Tumbuhan Monokotil cenderung memiliki “akar serabut” yang tumbuh ke berbagai arah. Akar serabut ini tersebar di bagian atas tanah dan menembus lebih dalam, menciptakan sistem akar yang lebih tebal daripada dikotil.
Selain akar serabut, tanaman dikotil juga memiliki akar tunggang. Nama ini berasal dari bentuknya yang menyerupai tunggul. Akar ini bertanggung jawab atas sirkulasi air dan nutrisi ke seluruh bagian tanaman.
Pola dari daun
Selain itu, perbedaan lainnya terletak pada bentuk daun. Daun adalah struktur vital bagi tanaman, karena mereka bertanggung jawab untuk memberikan nutrisi dan melakukan proses fotosintesis. Pada daun dikotil, stomata biasanya terdapat di kedua sisinya.
Meskipun demikian, ada beberapa tanaman dikotil yang hanya memiliki stomata pada satu permukaan daun, biasanya bagian bawah. Stomata pada tanaman monokotil diatur secara teratur, sementara pada dikotil mereka lebih acak.
Monokotil dan dikotil adalah dua jenis tumbuhan yang dapat dibedakan oleh urat daun mereka. Monokotil memiliki urat paralel, sementara dikotil memiliki cabang-cabang urat pada daunnya yang membentuk jaring-jaring.
Pohon gaharu
Batang memiliki peran penting dalam menopang dan memelihara tanaman, serta memberikan akses yang optimal ke sinar matahari. Seperti system sirkulasi darah di tubuh manusia, jaringan pembuluh darah di batang bertugas untuk mendistribusikan nutrisi ke seluruh bagian tanaman.
Batang monokotil memiliki berkas jaringan pembuluh yang terdapat di antara lapisan batangnya. Sebaliknya, batang dikotil memiliki berkas pembuluh yang tersusun melingkar di sekelilingnya. Akibatnya, batang monokotil tidak dapat bertambah besar diameternya seperti halnya batang dikotil karena ketiadaan kambium.
Bunga
Lengkapi kebun Anda dengan bunga-bunga yang indah dan menarik. Kami menyediakan berbagai macam jenis bunga untuk membuat taman Anda semakin cantik dan berseri-seri. Dapatkan bunga terbaik untuk dijadikan hiasan di rumah atau sebagai hadiah spesial untuk orang terkasih. Pemesanan mudah dan cepat hanya tinggal menghubungi kami sekarang juga!
Selain itu, perbedaan lainnya adalah pada bunga. Bunga monokotil memiliki bagian yang jumlahnya kelipatan tiga atau sama dengan tiga. Sementara itu, bunga dikotil memiliki bagian yang jumlahnya kelipatan empat atau lima atau sama dengan empat atau lima.